Kamis, 08 November 2012

Bola pemadam kebakaran



link
Bola berwarna merah cerah ini ditemukan oleh seorang pelajar dari Thailand. Produk dengan merek dagang Elide Ball ini berisi Mono Ammonium Phosphate (MAP) dalam bentuk kristal yang umum ditemukan pada alat pemadam kebakaran ringan di pasaran. Kelebihan alat ini adalah kemampuannya untuk dilemparkan ke titik api serta diletakkan pada lokasi yang mungkin terbakar. Pada saat suhu disekeliling bola meningkat, bola ini akan meledak melontarkan bahan pemadam apinya dan menghambat perkembangan api. Alat ini mendapatkan banyak penghargaan dari segi inovasinya meski produk ini adalah pengembangan dari pemadam kebakaran “granat” yang telah ada sejak awal tahun 1900-an.

Granat pemadam kebakaran, link
Pada masa itu “granat’ tersebut terbuat dari gelas kaca dan berisi carbon-tetrachloride (CTC) yang akhirnya dilarang pada tahun 1950-an karena diketahui sangat beracun.

Pemadam kebakaran cair jarak jauh


link
Produk buatan Jepang dengan nama SAT119 ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan produk di atas. Produk berbentuk cairan dalam botol plastik kedap ini dapat dilemparkan ke sumber api, ketika pecah, cairan tersebut akan berubah menjadi gas CO2 dan gas ammonium (amoniak) yang mampu menghambat api.

Pemadam api mini

Pinqy
link

link

pemadam kebakaran tradisional 1 kg, link
Pemadam kebakaran ringan berbentuk bulat di atas hanya setinggi 14 cm, namun dengan teknologi yang ditemukannya, alat ini memiliki kemampuan yang sama dengan alat pemadam kebakaran tradisional dengan kapasitas 1 kg sepperti contoh di bawahnya..

Bazooka pemadam kebakaran


link
Konsep unik ini datawarkan oleh Eunjung Kim, Yangwoo Kim & Junyi Heo. Sebuah alat pelontar granat yang mampu melontarkan kapsul berisi karbon dioksida yang mampu menghambat api. Dengan alat ini kita mampu memadamkan api dari jarak yang relatif jauh.

Mobil pemadam kebakaran manual

'Pawang Geni' Warga Solo
'Pawang Geni' Warga Solo
'Pawang Geni' Warga Solo
Pawang Geni,  link

Pemadam kebakaran sejenis buatan Inggris di tahun 1774, link

Alat sejenis dengan ukuran lebih besar buatan Inggris pada awal 1800-an
Margate first horse drawn fire engine
Alat sejenis yang pertama yang ditarik kuda buatan tahun 1878, link
Pemadam kebakaran sederhana yang merupakan cikal bakal dari mobil pemadam kebakaran ini dihidupkan kembali oleh penemu lokal asal Solo, Sri Utomo. Alat yang dinamai Pawang Geni ini di jual dengan harga Rp. 1.400.000,- , menggunakan pompa manual yang mampu digerakkan dari dua sisi (seperti jungkat jungkit), dan diletakkan di atas roda dengan penampung air berupa tong.  Dengan ukuran kecil dan seburan api yang mencapai 20 meter, alat ini diharapkan dapat menjadi alternatif warga yang tinggal di gang sempit untuk mencegah kebakaran meluas.

Bom pemadam kebakaran


link
Alat berbentuk roket buatan Rusia ini dapat dijatuhkan dari atas pesawat atau helikopter, dan akan meledak pada permukaan tanah melontarkan bahan untuk menghambat api mencapai luasan 1000 meter persegi. Sebuah pesawat dapat membawa hingga 100 roket ini dan diharapkan menjadi solusi baru untuk menghambat kebakaran hutan.

Robot pemadam kebakaran

Robotic Fire Extinguisher Snake
link
Temuan ini diharapkan dapat mengurangi risiko para pemadam kebakaran, sebuah robot berbentuk ular dengan berat 75 kg. Robot ini dapat digunakan sebagai ujung dari selang mobil pemadam kebakaran, dapat bergerak seperti ular mendekati titik api, dan mampu menahan tekanan dari semburan selang hingga 1450 psi (pouds per square inch).

tulisan asli di:  http://smallidea.wordpress.com/2012/02/09/pemadam-kebakaran-unik/

Minggu, 04 November 2012

ARTI / MAKNA SIMBOL PEMADAM KEBAKARAN INDONESIA

 

 

  LAMBANG TERDIRI DARI 4 (EMPAT) BAGIAN POKOK:
1.    Bagian dalam yang terdiri dari :
a)    1 (satu) buah helm pelindung kepala;
b)    3 (tiga) jenis kelengkapan kerja (kampak, pemancar dan selang);
c)    (Lidah api 19,19) lidah api bermakna melambangkan hari lahir Instansi ini di
       bumi Nusantara yaitu tanggal 1 maret 1919 dan,
d)    Air serta tali / tambang berbentuk lingkaran  

2.    Bagian Luar
a)    Bagian luar berbentuk lingkaran melambangkan bahwa tugas
       Dinas Pemadam Kebakaran adalah bagai lingkaran yang tak berujung dan tak
       berpangkal (siap siaga 24 jam)
b)    Jari-jari lingkaran bagian luar 3,5 cm

3.    Kelopak Bunga Wijaya Kusuma

a)    Kelopak bunga wijaya kusuma sebagai lambang kemenangan dalam arti
       setiap pelaksanaan tugas pemadaman dan penyelamatan diharapkan selalu
       menang dan sukses.

4.    Warna
a)    Warna putih berarti kebenaran / kesucian
b)    Warna merah berarti keberanian / semangat yang membara
c)    Warna kuning berarti kemuliaan / keluhuran hati dalam melaksanakan tugas dan,
d)    Warna biru berarti kesetiaan

5.    Makna dan arti motif

a)    Motif helm, kampak, pemancar didasarkan pada kelengkapan peralatan
       personil dalam menjalankan tugas pokok, sebagai anggota Pemadam Kebakaran;
b)    Motif dua tangkai lidah api yang menyala menandakan bahwa bahaya kebakaran
       selalu mengintai;
c)    Motif 5 (lima) kelopak bunga adalah melukiskan Pancasila;
d)    Motif tali melingkar melambangkan peralatan rescue / penyelamatan sebagai
       kesiagaan dan kesiapan memberi pertolongan kepada korban dan,
e)    Motif air melambangkan terpenuhinya bahan pokok dalam pemadaman kebakaran.

6.    TULISAN ”YUDHA BRAMA JAYA”
a)    YUDHA artinya perang, BRAMA artinya api, dan JAYA artinya menang.
       Jadi YUDHA BRAMA JAYA mempunyai makna menang melawan kebakaran
       atau menang berperang dengan kebakaran dan bencana lainnya.
b)    Dengan Motto
       PANTANG PULANG SEBELUM PADAM, WALAUPUN NYAWA TARUHANNYA

Sabtu, 03 November 2012

ALAT PEMADAM API RINGAN (APAR)

Pengertian:suatu alat pemadam kebakaran yang berdiri sendiri dapat di jinjing/di bawa,dioprasikan oleh satu orang,mempunyai berat 0,5 Kg-16 Kg dan di gunakan pada api awal.

Jenis Jenis dan media:
1,Padat
2.Cair
3.Gas

Jenis Jenis APAR:
1.APAR Jenis air
2.APAR Jenis powder
3.APAR Jenis  Busa
4.APAR Jenis Hallon

1.APAR JENIS AIR
 .mempunyai keuntungan sebagai berikut:
1.mempunyai daya serap panas yang tinggi
2.mempunyai pengembangan menjadi uap yang sngat tinggi
3.pada temperatur normal,airberatnya stabil
4.mudah di simpan,di angkat dan di alirkan
5.mudah di dapat dalam jumlah banyak
6.dapat dipancarkan dalam bentuk:jet,spraay,fog

2.APAR JENIS POWDER

menurut kelas kebakaran yang di padamkan,powder dibagi menjadi 3 macam:
1.Tepung kimia REGULER adalah tepung kimia yang efektip untuk memadamkan kebakaran kelas B dan C.
2.Tepung kimia MULTI PORPOSE adalah tepung kimia yang efektip memadamkan kebakaran kelas A,B,C.
3.Tepung kimia  SPESIAL DRY POWDER adalah tepung kimia yang efektip memadamkan kebakaran kelas D.

BAHAN BAKU POWDER

,Bahan baku tepung kimia Reguler:
*sodium bikarbonat
*potasium bikarbonat
*potasium carbonat
*potasium klorida

.Bahan baku tepung kimia multi purpose 
*mono ammunium phosphate

Bahan baku tepung kimia spesial dry powder
*campuran bahan-bahan kimia:kalium clorida,blarium clorida,magnesium clorida,natrium clorida,calcium clorida.

APAR JENIS BUSA
*FOAM:
kumpulan cairan yang berbentuk gelembung gelembung kecil yang berisi gas/udara yang dapat mengapung di atas permukaan Zat cair dan mengalir di permukaan Zat padat.

MACAM MACAM BUSA (MENURUT CARA TERBENTUKNYA)

1.busa kimia
Busa yang terjadi karena adanya proses kimia.
*tepung tunggal
*tepung ganda

2.busa mekanik
Busa terjadi karena adanya proses mekanis,yaitu berupa campuran dari bahan pembuat busa yaitu:
*cairan busa
*air
*udara

BAHAN PEMBENTUK BUSA

*KIMIA:
-alumuniun sulfat
-natrium bicarbonat
-air

*MEKANIK:
-larutan busa
-udara
-air
-alat pembentuk busa


APAR JENIS CO2
Keuntungan:
1.efektip untuk kebakaran kelas B dan C
2.berat bersih jenis CO2 1,5 kali berat udara
3.mudah menyebar keseluruh areal kebakaran
4.tidak menghantarkan listrik
5.tidak meninggalkan residu
Kerugian:
1.berat
2.dapat menimbulkan listrik statis

APAR JENIS HALLON
hallon mempunyai kelebihan sebagai berikut:
1.tidak meninggalkan residu
2.untuk kebakaran kelas B,C
3.tidak menghantarkan listrik.

KELASIFIKASI KEBAKARAN

KELAS A
kebakaran yang terjadi pada benda padat kecuali logam (kayu,kertas,karet,kain,dan lain lain)

KELAS B
kebakaran yang terjadi pada benda cair dan gas (bensin,solar,minyak tanah LPG,LNG,dan lain lain)

KELAS C
kebakaran yang terjadi pada peralatan listrik yang masih bertegangan

KELAS D
kebakaran yang terjadi pada logam (magnesiun zurkunium,titanium,dan lain lain)


PERSARATAN TEKHNIS APAR:
1.tabung harus dalam keadaan baik (tidak berkarat)
2.etiket harus dapat dibaca dan di mengerti dengan jelas
3.segel harus dalam keadaan utuh
4.selang harus tahan tekanan tinggi dan dalam keadaan baik
5,tutup harus dalam keadaan baik dan terpasang dalam keadan erat
6.untuk sturage presure tekanan tidak boleh kurang dari batas yang telah di tentukan
7.untuk type cartridge tidak ada kebocoran pada membran tabung gas
8.belum lewat masa kadaluarsa,

PEMASANGAN DAN PENEMPATAN APAR
*pada posisi yang mudah di lihat,di capai,/di ambil dan di lengkapi dengan tanda pemasangan.
*harus sesuai dengan jenis dan kelas kebakaran
*harus menggantung pada dinding/dalam lemari kaca
*pada ketinggian 15-120 cm
*pada suhu antara  4 derajat sampai 49 derajat celcius



         pantang pulang sebelum padam